AKTUAL INVESTIGASI

AktualInvestigasi_Tigaraksa, Kepala Desa Tapos Haerudin di dampingi istri, (Ketua Kader PKK) menggelar acara evaluasi GEBRAK TEGAS atau (Gerakan Bersama Atasi Kemiskinan Ekstrim dan Cegah Stunting di aula kantor desa. Sabtu 04/05/24.

Evaluasi tersebut merupakan langkah penting dalam upaya pemerintah untuk mengatasi masalah stunting dan kemiskinan ekstrim yang masih menjadi perhatian serius di Indonesia. 

Terutama Stunting, kondisi gagal pertumbuhan pada anak akibat kurang gizi, telah menjadi isu kesehatan yang memerlukan perhatian serius. 

Sehingga hal tersebut Pemerintahan Kecamatan Tigaraksa bersama Pemerintahan Desa /kelurahan salah satunya Desa Tapos berkolaborasi untuk mengevaluasi langkah-langkah yang telah diambil dalam Atasi Kemiskinan Ekstrim dan Cegah Stunting

Dengan adanya kegiatan tersebut yang di lakukan oleh Pemerintahan Desa Tapos  yang menindaklanjuti surat edaran dari kecamatan tigaraksa tentang GEBRAK TEGAS dengan responsif langsung menggelar rapat di sabtu pagi,

Crew MCT memberikan apresiasi terhadap upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintahan desa tapos tigaraksa dalam menangani masalah kemiskinan ekstrim dan cegah stunting.

Bahwa Pemdes Tapos dan jajaranya telah menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam mengatasi masalah tersebut, Angka stunting begitu juga kemiskinan ekstrim yang di targetkan menurun adalah bukti nyata dari keseriusan pemerintah daerah, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak di wilayah 

"Kami sangat mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambil oleh Pemerintahan Desa dan kecamatan dalam melakukan Gerakan Bersama Atasi Kemiskinan Ekstrim dan Cegah Stunting ( GEBRAK TEGAS)

Ini adalah contoh nyata bagaimana kerjasama antara pemerintah daerah, kecamatan, desa, masyarakat, dan berbagai pihak dapat menciptakan perubahan positif dalam masalah kesehatan anak-anak.

Pentingnya kerja sama yang erat antara pemerintahan desa dan  pemerintah kecamatan juga berbagai pihak terkait lainnya untuk mencapai target percepatan penurunan kemiskinan ekstrim dan stunting dengan melakukan pencegahan Stunting

Kami berharap bahwa evaluasi tersebut dapat menghasilkan rekomendasi yang dapat memandu langkah-langkah selanjutnya dalam upaya menangani kemiskinan ekstrim dan cegah stunting di desa tapos bil khusus di kecamatan tigaraksa kabupaten tangerang

Editor : (Atr) 

Jurnalis AktualInvestigasi 

Acara halal bil halal yang dirangkai pengajian ibu-ibu Majelis taklim dalam rangka Haul orang tua Kepala Desa (Kades) Tapos Khaerudin itu terlihat dihadiri Camat Tigaraksa Cucu Abdurrosyied dan jajaran BPD Tapos serta tokoh masyarakat se-Desa Tapos. 

Acara halal bil halal dan haul orang tua Kades Tapos dihadiri ibu-ibu pengajian pada minggu pagi dan pada minggu malamya di isi dengan dzikir dan tausyiah penceramah agama oleh K.H Subki dari Jakarta Dewan Terpilih Dapil 3 DKI Jakarta F PKS dan di hadiri segenap undangan lapisan masyarakat desa dan lainnya.

Usai acara Kepala BPBD Ujat Sudrajat saat diwawancara tim media mengatakan kehadirannya dalam rangka mewakili Sekretaris Daerah (Sekda) Mohamad Maesyal Rasyied memenuhi undangan dari panitia--- Pemdes Tapos---untuk silaturahmi dengan masyarakat.

"Selain itu kebetulan saya selaku Kepala BPBD juga kesempatan baik untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat agar waspada terhadap bencana yang saat ini memang sedang musim pancaroba," ucap Kaban Ujat Sudrajat.

Hal senada juga disampaikan Camat Tigaraksa Cucu Abdurrosyied, ia menyampaikan terima kasih atas undangan Kades Tapos sehingga dirinya bersama Kaban BPBD bisa hadir bertemu silaturahmi dengan masyarakat Desa Tapos.

Sementara Kades Tapos Khaerudin diatas panggung acara saat menyampaikan prakatanya dihadapan ratusan ibu-ibu yang hadir dihalaman kantor desa itu mengucapkan terima kasih atas doa dan kehadiran terutama Kaban BPBD, Camat Tigaraksa dan segenap unsur lembaga desa, tokoh masyarakat dan ibu-ibu pengajian dalam rangka halal bil halal dan haul orang tuanya.

"Alhamdulillah, acara halal bil halal dan haul ini dapat terselenggara kami hanya bisa berterima kasih kepada semua yang hadir dan mohon doanya semoga orang tua kami yang sudah wafat diterima iman Islamnya ditempatkan di surga Allah SWT. Amiin Ya Robb," ujar Kades Khaerudin. 

(Red)

AktualInvestigasi_Tigaraksa, Hujan deras yang mengguyur wilayah kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang pada Sabtu, 27 April 2024  membuat kali Cimanceuri meluap.hal ini menyebabkan beberapa wilayah yang ada di Tigaraksa banjir, 

Salah satu titik banjir terjadi diwilayah perumahan mustika blok D RT 05/01 desa pasir nangka kecamatan Tigaraksa kabupaten Tangerang. Hal ini langsung mendapat perhatian serius dari pemerintah kecamatan maupun desa yang meninjau langsung kelokasi banjir tersebut.

Camat Tigaraksa cucu abdulrosyed pada saat meninjau langsung ke lokasi banjir mengatakan, banjir ini disebabkan oleh debit air kali mencari meluap karena curah hujan tinggi. Minggu, 28 April 2024.

Lanjut cucu. Agar banjir ini tidak terjadi maka kami akan segera membuat solusi dan eksen langsung diantara nya

1. Normalisasi kali Cimanceuri yg dimulai dari hilir, sehingga aliran air akan lancar agar tidak tersendat.

2. Pembuatan embung air atau penampungan

Karena banjir ini disebabkan debit air yg tinggi sehingga tidak tertampung di aliran sungai cimanceuri

"Kami akan segera  berkoordinasi dengan instansi terkait agar solusi mengatasi banjir diwilayah kecamatan Tigaraksa segera teratasi, dengan cara normalisasi kali Cimanceuri, membuat penampungan air atau embung,"ujarnya.

Turut hadir memantau lokasi banjir Camat Tigaraksa H. Cucu Abdurrosyied bersama Kepala Desa Pasirnangka yang diwakili oleh Sekretaris Desa Pasirnangka Toto Heryanto, didampingi Ketua RT, Ketua RW, BINAMAS dan BABINSA 

Adapun llokasi banjir yaitu Perumahan Mustika Blok D RT.05/09 dan Perumahan Graha Cibadak RT 07/01, Di wilayah RT 05/09 Perum Mustika sekitar 87 rumah dan di Perumahan Graha Cibadak RT 07/01 srbanyak 81 rumah terendam banjir dengan ketinggian air sekitar 1 meter.

(Atr)

AktualInvestigasi_Tangerang, Salah satu bakal calon bupati Tangerang Chris Indra Wijaya mengajak generasi muda untuk tidak ragu menjadi bagian dari pembangunan daerah. Bahkan harus menjadi garda terdepan.

Demikian disampaikan anggota DPRD kabupaten Tangerang asal frkasi NasDem saat Diskusi Publik yang digagas Milenial Community Developmen pada Minggu, 18/04/24

Lebih lanjut Chris Indra Wijaya mengajak siapa saja yang hari ini sedang mengembangkan UMKM untuk bersama-sama tumbuh. Dirinya siap menjadi bagian dari pengembangan tersebut.

"Pemuda hari ini harus memiliki orientasi jelas. Karena bonus demografi benar-benar akan terjadi," ujarnya di Aula Joglo Jambe.

Adik kandung mantan bupati Tangerang ini meminta generasi muda untuk terus mengasah skill. Terutama yang berkaitan soft skill. Ke depan persaingan akan semakin ketat. Tanpa keterampilan tentu akan tersingkir.

"Hanya pemuda yang memiliki kemampuan dan keterampilan khusus saja yang eksis dan bersaing," ujar mantan wakil ketua DPRD Kabupaten Tanngerang periode 2004-2009 ini.

Di tempat yang sama, Ketua Kadin Tangerang menilai bonus demografi sebagai anugerah bagi daerah. Dirinya berasumsi bahwa masa produktif para pemuda jika didistribusikan dengan baik akan menjadi positif bagi kemajuan daerah.

Selain itu, dirinya menilai ada program yang kurang strategis terkait pemuda. Pemuda itu harus diberikan pendidikan yang baik agar bisa bersaing dalam rangka menghadapi bonus demografi. Bukan sekadar BLK.

Acara diskusi publik tekait Bonus Demografi: Membaca Ulang Peran Pemuda dalam Pembanguna Daerah berjalan dengan baik. Turut hadir perwakilan mahasiswa, OKP,  Ormas, dan insan pers.

(Atr)

AktuIInvestigasi_Tangerang, Tiga Kandidat Bacalon Bupati Tangerang hadiri acara Millenial Community Development DISKUSI "Bonus Demografi Membaca Ulang Peran Pemuda Dalam Pembangunan Daerah di rumah makan joglo jambe Minggu sore 28/04/2024

Ketiga bacalon bupati tersebut yaitu H.  Zulkarnain, Chris Indra Wijaya dan  Intan Nurul Hikmah adik kandung A. Zaki Iskandar mantan bupati kabupaten tangerang, 

Intan Nurul Hikmah setelah keluar dari ruang diskusi kepada awak media menyampaikan, Bonus Demografi bukan hanya  masalah di kabupaten tangerang akan tetapi di nasional juga, jadi bagai mana pokok pokok pikiran ketika nanti jadi pimpinan di daerah bisa memberikan solusi untuk mengantisipasi Bonus Demografi ini, 

Dan pemerintah harus memberikan ruang untuk anak muda berkegiatan, berekspresi, dan juga ruang ruang usaha yang bisa di lakukan, dan BLK  jangan sampai di bubarkan, dan bagai mana Perda di kabupaten tangerang bisa merekrut anak anak muda dan bisa kerja di tempatnya sendiri. Jelas Intan

Lebih lanjut Intan menambahkan, Karena mungkin perdanya belum terlalu kuat sehingga tadi saya bicara bahwa sertifikasi BLK adalah syarat mutlak untuk kerja di kabupaten tangerang di industri, perhotelan dan lain lain

Bicara pencalonan Pilkada 2024 kabupaten tangeran Intan mengatakan baru ambil formulir dari beberapa partai dia antaranya PKB, Demokrat dan besok rencana ngambil formulir di PDI P selebih belum buka pendaptaran, Tutur Intan Nurul Hikmah.

(Atr)

AktualInvestigasi.Com_Tangerang, DPC Partai Demokrat Kabupaten Tangerang, mencatat ada 10 pendaftar untuk penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang.

Ketua Satgas Pilkada DPC Demokrat Tangerang, Buldan, mengatakan pihaknya sudah membuka penjaringan sampai tanggal 24 April. Hingga hari terakhir pendaftaran, sudah ada 10 orang yang mengambil formulir.

"Sudah ada yang mengambil formulir pendaftaran dari pihak eksternal dan internal," kata Buldan kepada wartawan ditemui di Kantor DPC Demokrat Tangerang, Kamis (25/4/2024).

10 orang pendaftar itu adalah Mad Romli (Mantan Wakil Bupati Tangerang), Maesyal Rasyid (Sekda Tangerang). Intan Nurul Hikmah (adik A. Zaki Iskandar/Mantan Bupati), H. Cris Indra (Anggota DPRD Kabupaten Tangerang), Komarudin, Pinan, Didi Supriadi, Dahlan Hasyim, Iskandar Mirsyad, Ahmad Dedi Muhdi (Anggota DPRD Provinsi Banten Terpilih).

Buldan menilai, diantara 10 Bakal calon Bupati yang ikut penjaringan ada nama Ahmad Dedi Muhdi (sekretaris PAN) yang daftar, "iya ada Senior saya Ahmad Dedi Muhdi, Beliau Saat ini Sekretaris PAN Kabupaten Tangerang dan Caleg Terpilih DPRD Propinsi Banten 2024-2029" Tegas Buldan.

(Atr)

AktualInvestigasi.Com_Tigaraksa,- Para Ketua Organisasi Kepemudaan (OKP) desak Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Tangerang agar digelar sesuai jadwal yaitu November 2024 dan diminta jangan ada pengunduran waktu dengan alasan bentrok Pilkada Bupati/Wakil Bupati Tangerang.

Desakan ini salah satunya dilontarkan Sahrudin Blake Ketua OKP Wira Karya Kabupaten Tangerang menyikapi adanya wacana pengunduran waktu Musda KNPI karena dianggap bentrok waktu dengan Pilkada Bupati, ia menegaskan Musda harus tetap digelar sesuai jadwal dengan habisnya masa bhakti pengurus KNPI pimpinan Juanda periode 2020-2024.

“Musda KNPI jangan diundur-undur harus tetap dilaksanakan sesuai jadwal yaitu bulan November 2024, tidak masalah berbarengan dengan Pilkada Bupati juga,” ujar Sahrudin Blake saat ditemui oleh awak media disalah satu cafe di Tigaraksa, Selasa (23/04/2024).

Dia juga menambahkan, desakan para ketua OKP agar Musda KNPI dilaksanakan sesuai jadwal diantaranya WKI-AMBI-IPTI-IPI- MAPANCAS-GEMATARA-GMN dn DPK KNPI Kelapa  Dua. “Mereka sepakat tidak ada pengunduran waktu,” tandasnya.

Pernyataan Sahrudin Blake juga didukung Endang Sunandar salah satu senior KNPI Kabupaten Tangerang yang ditemui ditempat yang sama, menurutnya Musda KNPI itu perjalanan roda organisasi yang harus dilaksanakan sesuai waktu yang tercantum di SK Kepengurusan.

“Sebaiknya pengurus KNPI sekarang dibawah pimpinan Juanda agar mulai mempersiapkan Musda walau masih lama yaitu November 2024 karena biasanya ada Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) selama 3 tahun jadi pengurus. Insya Allah kami para senior akan mendukung sepanjang untuk kebaikan bersama,” ucap Endang Sunandar serius./Red ...

 (Atr)

Poto: Tumpukan Sampah 

Dari pantauan Lsm BSPI kepada awak media menjelaskan. Tumpukan sampah ini sudah lama tidak ada penanganan dari pemerintah desa atau pemerintah melalui dinas lingkungan hidup dan kebersihan kabupaten lebak terskesan semua pihak yang berwenang seolah tutup mata.

Pasalnya. Tumpukan sampah yang seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah desa dan berkoordinasi dengan dinas lingkungan hidup dan kebersihan tidak ada tindakan untuk membersihkan tumpukan sampah tersebut. Kata M.Jajang

Masih, “Jajang sampah yang berada di bahu jalan ini sangat mengganggu kepada warga yang melintas di jalan ini, terlebih jika setelah di guyur hujan baunya dari sampah sangat menyengat.

Bukan hanya bau yang menyengat, dengan keberadaan sampah di sini Juga sangat menganggu terhadap pemeliharaan jalan oleh pihak Dinas PUPR. Untuk memangkas atau membersihkan rumput yang tumbuh di bahu jalan. Terangnya.

Sementara itu warga sekitar yang enggan di sebutkan namanya. Mendesak kepada pihak desa terkhusus dinas lingkungan hidup dan kebersihan agar bertanggung jawab atas keberadaan tumpukan sampah dan segera di bersihkan.

Jika tidak segera ada tindakan dari pemerintah dan dinas lingkungan hidup saya sebagai warga khawatir jika nantinya tumpukan sampah ini manjadi tempat pembuangan sampah permanen oleh siapa saja yang membuang sampah di sini.

“semakin banyak dan menumpuk sampah yang ada semakin banyak pula masyarkat yang membuang sampah di sini.” Kata warga.

Kami atas nama lembaga BSPI meminta kepada pihak pihak yang berwenang untuk segera membersihkan tumpukan sampah yang ada di sini. Agar tidak menjadi tempat pembuangan sampah ilegal oleh masyarakat.

” Kalau tidak ada reaksi cepat untuk membereskan sampah dari dinas, kita akan membuat aksi,” tutup jajang./Red