NUSANTARAEXPRESS, LABUHANBATU - Viral di media sosial facebook, seharian Sabtu (4/4/2020), nama PH, 21, swasta, warga Kota Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Provinsi Sumatera Utara, sebagai terduga korban virus corona (covid 19).
Didalam unggahan sejumlah warganet di akun media sosial facebook disebutkan, terduga PH, yang baru saja pulang dari Kota Padangsidempuan, Provinsi Sumatera Utara, tiba-tiba batuk dan demam tinggi. sehingga tetangganya langsung melaporkan ke Kepala Lingkungan setempat. Kemudian Kepala Lingkungan melaporkan hal ini ke Lurah Sirandorung, Kecamatan Rantau Utara. Dari Lurah Sirandorung dilanjutkan ke Kepala Puskesmas kota Rantauprapat.
Ramainya nama PH menjadi perbincangan warganet, menyusul adanya pemberitaan diberbagai media massa online, Sabtu (4/4/2020), menyebutkan seorang warga Kota Padangsidempuan, tewas dalam perjalanan menuju Medan, karena diduga terpapar virus corona. Sebelumnya, PH disebut-sebut, sebagai karyawati toko kosmetik milik warga Padangsidempuan tersebut.
Menanggapi hal ini, Pelaksanatugas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Labuhanbatu, Rajid Yuliawan menyebutkan, tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid 19, sudah melakukan peneriksaan terhadap terduga PH.
"Dari pemeriksaan tim yang langsung dipimpin Kepala Dinas Kesehatan Labuhanbatu, Kamal Ilham menggunakan 'rapid test', PH dinyatakan negatif corona", ucap Rajid Yuliawan dalam wawancara Sabtu (4/4/2020) malam.
Meski demikian tambahnya, yang bersangkutan tetap dihimbau untuk mengisolasi diri secara mandiri dirunahnya selama 14 hari. Hal ini sesuai anjuran badan kesehatan dunia (WHO -World Health Organization).
Katanya, apabila ada hal-hal mencurigakan agar PH segera melaporkan diri ke RSUD Rantauprapat, untuk selanjutnya dievakuasi ke RSU Haji Adam Malik Medan. (Rahmad)
Posting Komentar