https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgTJW-Zp8fBJURdHOGMjuHHjL0dz9-XyiuRsxs2sDxcglo5xdHjjES-lqpM2aSDbGzkKjuK2moHobyxb-m2uUp3sFVOFCamLv4OZ6a9BT7prAKvJ9_GEROqi-jA0uV_dnZ-FrWx3sGvUJJW8786ROyXg7gTFLWWDT6ERJxcURbUv5XtrgocIMrmx1k6NKg=s720

Bogor, Aktual News– Dalam rangka penanganan dan pengendalian Covid -19 Di Wilayah Kota Bogor pasca Hari Raya Idul Fitri 1442 H dan libur lebaran, Apel Sinergitas Mengabdi Kota Bogor Melawan Covid-19 tetap dilakukan, terlebih perayaan hari besar umat muslim ditahun ini masih bersamaan dengan Pandemi Global Covid-19 seperti tahun lalu.

Oleh karena itu, Forkopimda Kota Bogor terus melakukan pemantauan terkait Corona Virus Desease 19, dan melaksanakan Apel Sinergitas secara serentak di seluruh Kecamatan se Kota Bogor. Hal tersebut disampaikan oleh Danrem 061/SK Brigjen TNI Achmad Fauzi usai memimpin Apel Sinergitas 3 Pilar di Wilayah Tanah Sareal Kota Bogor, Rabu (19/5).

Danrem 061/SK dalam arahannya pada kegiatan yang dilaksanakan di Halaman parkir Yayasan Sekolah Al-Yasmin 2 di Jl.Cilebut Jembatan 1, RT 001/04 Kel.Sukaresmi Kec.Tanah Sareal Kota Bogor, menyampaikan bahwa kegiatan apel Sinergitas 3 Pilar yang sudah dilaksanakan selama 17 kali tersebut tetap harus dilakukan secara maksimal, walaupun jumlah pasien penderita Covid-19 tidak tetap, kadang naik dan kadang turun. Terlebih saat ini masih dalam suasana Idul Fitri, banyak orang yang memanfaatkannya untuk bersilaturahmi ataupun liburan, dan itulah yang kemudian dikhawatirkan akan penambahan jumlah penderita covid-19 di Bogor.

” Dapat dikatakan, bahwa saat ini pasien penderita Covid-19 mengalami kenaikan walaupun belum dapat dipastikan berapa persen jumlah kenaikan pasien Corona di wilayah Kota Bogor.” Ujar Ahmad Fauzi.

” Dengan kenaikan jumlah pasien penderita covid 19 kita harus tetap semangat membantu pemerintah dalam menanggulangi wabah pandemi ini. karena kita tahu bahwa masyarakat ada yang mengerti dan paham terkait wabah covid-19 dan mereka yang mengerti tersebut mau melaksanakan protokol kesehatan dengan baik, namun ada juga yang tidak mau melaksanakan penegakan disiplin protokol kesehatan walaupun menjaga kesehatan adalah salah satu hal yang penting untuk seluruh warga masyarakat apalagi di tengah bencana wabah pandemi global.” Ungkapnya lagi.

Dan kemudian Danrem melanjutkan bahwa Paskah Hari Raya Idul Fitri telah terjadi cluster terbaru, yaitu itu banyak terjadi di tempat wisata saat lebaran contohnya di Kebun Raya Bogor ataupun di Puncak oleh karena itu Forkopimda Kota Bogor terpaksa menutup Kebun Raya Bogor dan tempat wisata lainnya. Hal tersebut tentunya untuk mencegah penyebaran covid-19 di wilayah Kota Bogor dan sekitarnya.

” Saya mengucapkan terima kasih atas kerja keras tiga pilar selama ini dalam menegakkan pencegahan covid-19 di masyarakat.” Pungkasnya.

Usai melaksanakan apel tiga pilar Danrem 061/Sk menyerahkan secara simbolis paket sembako kepada ketua Yayasan Al Yasmin 2 dan selanjutnya Danrem melanjutkan kegiatannya dengan mengunjungi salah satu warga yang berada di tanah sareal, kunjungan tersebut yaitu untuk memberi dukungan kepada warga tersebut yang terpapar Covid19, Ia berharap kepada warga tersebut untuk tetap semangat dalam menjalani cobaan serta optimis untuk bisa sembuh dan Selain itu Danrem juga meminta kepada pasien covid-19 yang sedang melaksanakan isolasi Mandiri tersebut untuk banyak berolahraga mengkonsumsi makanan ataupun minuman yang bergizi serta banyak berdoa.

Turut hadir dalam kegiatan apel tiga pilar tersebut yaitu Sahib Khan, S.STP.,M.PA (Camat Tanah Sareal Kota Bogor), Kapten Inf Heru Susilo (Danramil Tanah Sareal), Kompol Indrianingtyas ,SH (Kapolsek Tanah Sareal), serta para Lurah Se – Kec Tanah Sareal Kota Bogor. Sedangkan Unsur Yang Terlibat Dalam Apel yaitu Koramil 06 Tanah sareal, Polsek Tanah Sareal, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Tanah Sareal, Kasipem Trantib Se – Kec. Tanah Sareal dan juga Sat Pol PP. [ Red/Akt-01 ]

 

 

Aktual News

Sumber: Penrem 061/SK

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.