Lebak, Banten - Aktualinvestigasi.com | Masyarakat berharap Aph kabupaten Lebak tindak tegas oknum yang membekingi Bos diduga menjual jenis obat golongan G seperti tramadol dan Hexymer HCI yang berkedok toko kosmetik, menurut Ketua PKN kabupaten Lebak Fam fuk Tjhong biasa dipanggil UUN sangat menyesalkan pada Aparat hukum ( Aph ) kab Lebak Banten belum adanya tindakan pada para oknum yang membekingi Bos obat golongan G padahal nama nama dan rekaman serta bukti transfer sudah.
Saat ini hari ke 8 sejak berita tersebar ke masyarakat dan masyarakat pun menunggu gebrakan yang bisa dilakukan oleh pihak Polres Lebak Polda Banten.
Senin, (30/1/2023).
Dihadapan awak media Fam Fuk Tjhong ketua lembaga pemantau keuangan negara ( PKN ) kabupaten Lebak Banten mengatakan
" Pihak berwajib belum terlihat ada tindakan yang berarti pada para oknum yg membekingi bos OBAT golongan G, padahal nama nama dalam Rekaman dan bukti transfer sudah jelas, mungkin nama nama tersebut sudah di kenal bukan nama asing untuk pihak yang berwajib.
Dan Ini hari ke 8 sejak berita tersebar, kita masyarakat menunggu gebrakan yang akan di lakukan pihak POLRES Kabupaten Lebak, akan tapi sayang kita sebagai masyarakat hanya bisa berharap menunggu kehancuran GENERASI MUDA Indonesia menjadi Generasi IDIOT yg pengecut ," ujarnya
Masih bersama Fam fuk Tjhong " Miris saya melihat kenyataan ini apakah perlu kita sebagai masyarakat MARAH lalu melakukan DEMO di depan kantor POLRES LEBAK.
Jika ini sampai terjadi HANCUR dan patut kita pertanyakan PRESISINYA pihak kepolisian disaat Elektabilitas polisi yg sedang merosot maka saya berharap pihak POLRES bisa menjaga CITRA dan MARWAH Kepolisian Indonesia.
yang membekingi BOS BESAR dia adalah PENGHIANAT BANGSA yang tidak berprikemanusiaan yg senang melihat INDONESIA hancur diisi oleh generasi penghayal, Rawan kejahatan, serta Generasi Pemecah belah Bangsa, untuk hal ini saya tidak akan tinggal Diam, akan terus bersuara dan pasti jika batas kesabaran telah habis kita sebagai masyarakat wajib melawan kejoliman pembeking ini ," tegasnya. *(Tim)
Posting Komentar