https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgTJW-Zp8fBJURdHOGMjuHHjL0dz9-XyiuRsxs2sDxcglo5xdHjjES-lqpM2aSDbGzkKjuK2moHobyxb-m2uUp3sFVOFCamLv4OZ6a9BT7prAKvJ9_GEROqi-jA0uV_dnZ-FrWx3sGvUJJW8786ROyXg7gTFLWWDT6ERJxcURbUv5XtrgocIMrmx1k6NKg=s720



AktualInvestigasi, Pagelaran Festival seni rampak bedug yang di ikuti 8 kejaroan dan lomba pidato para Rt se Desa Tapos Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang menambah suasana kemeriahan pelaksanaan MTQ ke 3 Tingkat Desa Tapos. Sabtu malam 20 : 30 wib 21/09/2024


Festival Rampak Bedug dan Dongdang Desa Tapos 2024 untuk menjaga dan untuk melestarikan Budaya Lokal yang di ikuti 8 Group dari perwakilan 6 kejaroan se Desa Tapos dengan dewan juri dari Laski Kabupaten Tangerang



Kades Tapos Haerudin menyampaikan Festival Adu rancak bedug, bertujuan untuk melestarikan salah satu seni dan budaya, khususnya seni bernuansa Islami saat Ramadhan tiba agar jangan sampai punah


Lomba festival bedug, atas dorongan dari masyarakat warga desa tapos dengan penuh semangat kolaborasi, pembaharuan dan pelestarian seni budaya, dan ke dua kalinya di selenggrakan di desa tapos dan pertama kalinya di festivalkan di wilayah Kecamatan Tigaraksa, Jelas Kades Tapos


kegiatan itu merupakan komitmen untuk memberi ruang dan kesempatan kepada warga Desa Tapos dalam meningkatkan keterampilan dan kreativitas salah satunya di bidang seni budaya.



Saya berharap, melalui festival adu bedug akan menjadi motivasi tersendiri bagi para penabuh beduk untuk terus eksis dan giat melestarikan salah satu budaya nuansa religi,

Adapun lomba pidato para rt dan rw dalam mengisi kekosongan dan memanfaatkan panggung MTQ juga menambah wawasan dan kebiasan, uji mental para rt, rw agar terbiasa sambutan di hadapan warga lingkunganya.dengan dewan juri A Hidayat Jelas Kharudin Kades Tapos


Atr

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.